@abby_gabritnizt
BATASAN PENDIDIKAN MENURUT
PARA AHLI:
Lynton dan Pareek dalam Swasto (1992:2) Pendidikan
terutama berkaitan dengan pembinan bagi siswa sehingga ia dapatmemilih minat
perhatiannya dan cara hidupnya juga kariernya.
Notoatmojo (1998:21) pendidikan
pada umumnya berkaitan dengan mempersiapkan calon
tenaga kerja yang diperlukan oleh sebuah organisasi
atau instansi
Flippo (1979:53)
menyatakan pendidikan dihubungkandengan peningkatan pengetahuan umum dan
pemahaman akan seluruh lingkungandisekitar kita
Ranupandojo (1986:6)
bahwa pendidikan adalahsuatu keinginan untuk meningkatkan pengetahuan umum
seseorang termasuk didalamnya peningkatan penguasaan tiori dan keterampilan,
merumuskan berbagai persoalan-persoalan yang menyangkut kegiatan-kegiatan dalam pencapaiantujuan.
Mukaran (1999:41) menyatakan pendidikan adalah kegiatan yangdiselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi menyeluruh seseorang dalamarah
tertentu dan berada diluar linkungan pekerjaan yang ditanganinya saat ini
Simanjuntak (1996) .
Jalur pendidikan formal memberikan dasar-dasar tiori, logika dan
kemampuan analisa, pengetahuan umum , pengembangan bakat, kepribadian
dan sikap mental
Sumarno (1990),
pendidikan merupakan proses pengalaman yang menghasilkan pengalaman
yang menghasilkan kesejahtraan pribadi, baik lahiriah
maupun batiniah.
Denver dalam Moekijat (1991:29) Pendidikan merupakan
proses belajarmengajar dengan menggunakan teknik dan metode
tertentu, karena pendidikan merupakan proses, maka harus ada perubahan
dari suatu kondisi kekondisi yang lain
Hasibuan (1997:75) Pendidikan berorientasi pada teori, dilakukan dalam kelas
BATASAN PELATIHAN MENURUT
PARA AHLI
Lynton dan Pareek dalam Swasto (1992:2) pelatihan terutama mempersiapkan para peserta untuk mengambil jalur tindakan
tertentu yang dilukiskan oleh teknologi dan organisasi tempatnya bekerja
Handoko,( 1995:104) Pelatihan
merupakan proses pendidikan jangka pendek bagi karyawan operasional untuk memperoleh ketrampilan operasional sistematis
Notoatmojo (1998:21) pelatihan
berkaitan dengan peningkatan kemampuan atau keterampilan
karyawan yang sudah mendduduki
suatu jabatan
Flippo (1979:53) pelatihan
adalah suatu kegiatan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan
dan keterampilan pegawai dalam pekerjaan yang biasa
dilakukan sehari-hari
Ranupandojo (1986:6) pelatihan adalah
kegiatan untuk memperbaiki kemampuan kerja seseorang dalam kaitannya dengan aktifitas ekonomi, dan membuatketeampilan,
kecakapan dan sikap yang diperlukan oleh organisasi dalam usaha pencapai
tujuan.
Mukaran (1999:41) pelatihan adalah aktifitas-aktifitas
yang berfungsi meningkatkankinerja seseorang dalam pekerjaan yang
sedang dialami atau yang terkait dengan pekerjaannya
Hasibuan (1997:75) Sedangkan pelatihan berorientasi pada praktik, dilakukandilapangan,
berlangsun singkat
Suprihanto (1987:17)
berpendapat pelatihan adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki kemampuan seorang karyawan dengan cara meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
karyawan dalam menjalankan suatu pekerjaan.
Ninisemiti (1986) juga
berpendapat bahwa pelatihan adalah suatu kegiatan dari perusahaan yang bermaksud untuk memperbaiki dan pengembangan sikap,tingkah laku, keterampilan dan pengetahuan dari para karyawan sesuai dar ikeinginan
perusahaan yang bersangkutan.
Simanjuntak (1996) pelatihan
menekankan pada aspek kemampuan, keahlian ,keterampilan
kektik dan profesionalisme yang dikaitkan dengan pekerjaan dan persyaratan
kerja.
Siagian (1995:82) pelatihan yang dimaksudkan untuk membantukemampuan
para pekerja dalam melaksanakan tugas sekarang
atau dengan katalain, pelatihan adalah suatu bentuk investasi jangka
pendek
ARTI PENTINGNYA PENDIDIKAN
& PELATIHAN MENURUT SOEKIDJO NOTOATMODJO, 1991
1. Sumber daya manusia atau karyawan
yang menduduki suatu jabatan tertentu dalam organisasi, belum tentu mempunyai
kemampuan yang sesuai dengan persyaratan yang diperlukan
dalam jabatan tersebut. Hal ini terjadi karena sering
seseorang menduduki jabatan tertentu bukan karena kemampuannya, melainkan
karena tersedianya formasi. Oleh sebab itu karyawan atau staf baru ini perlu
penambahan kemampuan yang mereka perlukan.
2. Dengan adanya kemajuan ilmu dan
teknologi, jelas akan mempengaruhi suatu organisasi atau instansi. Oleh sebab
itu jabatan-jabatan yang dulu belum diperlukan, sekarang diperlukan. Kemampuan
orang yang akan menempati jabatan tersebut kadang-kadang tidak ada. Dengan
demikian maka diperlukan penambahan atau peningkatan kemampuan yang diperlukan
oleh jabatan tersebut.
3. Promosi dalam suatu organisasi
adalah suatu keharusan apabila organisasi itu mau berkembang. Pentingnya
promosi bagi seseorang adalah sebagai salah satu ”reward dan insentive”
(ganjaran dan perangsang).
4. Di dalam masa pembangunan ini organisasi
atau instansi, baik pemerintah maupun swasta merasa terpanggil untuk
menyelenggarakan pelatihan-pelatihan bagi para karyawannya agar diperoleh
efektivitas dan efisiensi kerja sesuai dengan masa pembangunan.
Visit and Join to : www.stiaprima.ac.id
No comments:
Post a Comment